Home »
Baca Kepribadian »
Kabar »
Kepribadian »
Politik »
Saat Pilpres Yakin "Jokowi Mampu Pimpin Indonesia", Sekarang Todung Mulya Lubis Prihatin
Saat Pilpres Yakin "Jokowi Mampu Pimpin Indonesia", Sekarang Todung Mulya Lubis Prihatin
[portalpiyungan.com] Satu lagi pihak yang dulu mengelu-elukan dan yakin dengan kepemimpinan Jokowi, sekarang setelah lihat realita mulai kecewa.
Adalah pengacara ternama, Todung Mulya Lubis yang mulai berkicau memprihatinkan kondisi Indonesia saat ini setelah dipimpin satu setengah tahun oleh presiden Jokowi.
"Mengapa hutang pemerintah dan swasta jumlahnya semakin besar mengingatkan kita akan krisis finansial tahun 1998?" kicaunya di akun twitternya @TodungLubis, tengah malam tadi (10/6/2016).
"Mengapa harga bahan pokok termasuk daging, bawang. cabai, telur dan yang lainnya tak juga turun seperti yang diharapkan oleh Presiden?"
"Mengapa semakin banyak yg merasa cemas melihat tersendatnya pembangunan infrastruktur meski sdh banyak yang dimulai?"
"Mengapa korupsi dan manipulasi terus dilakukan tanpa peduli dengan hukuman yang berat? Mengapa?"
"Mengapa non performing loan (NPL) dan penerimaan pajak yg rendah membuat kita prihatin dan cemas?"
"Mengapa setelah mencari jawab selama satu setengah tahun pemerintahan baru kita tak juga menemukan jawabnya?"
Begitulah kicau Todung Mulya Lubis.
Padahal, dulu saat PILPRES, Todung Mulya Lubis sangat yakin "JOKOWI MAMPU PIMPIN INDONESIA".
[Rabu, 28 Mei 2014]
Todung Mulya Lubis: Jokowi Mampu Pimpin Indonesia
JAKARTA, SATUHARAPAN.COM - Pengacara Todung Mulya Lubis menyatakan dukungannya terhadap calon presiden dari PDI Perjuangan, Joko Widodo dan Jusuf Kalla. Meskipun dia tidak berpihak pada partai manapun, Todung berpendapat bahwa Jokowi sangat mampu memimpin Indonesia selama periode lima tahun ke depan.
“Dibalik sosoknya yang kurus, tinggi dan seolah-olah bisa tertiup oleh angin, saya melihat Jokowi sebagai sosok yang mampu memikul beban, tanggung jawab dan memberikan harapan bagi Indonesia.” Kata Todung saat itu.
http://ift.tt/1rhjLoa
INILAH SAAT "REALITA" TAK SESUAI DENGAN "CITRA"
Tags :
Baca Kepribadian,
Kabar,
Kepribadian,
Politik
Subscribe to:
Post Comments (Atom)
0 komentar:
Post a Comment